Translate

Rabu, 04 September 2013

Ilusi Optik






Ilusi optis adalah ilusi yang terjadi karena kesalahan penangkapan mata manusia. Ada anggapan konvensional bahwa ada ilusi yang bersifat fisiologis dan ada ilusi yang bersifat kognitif.
  • Ilusi fisiologis
Ilusi fisiologis, seperti yang terjadi pada afterimages atau kesan gambar yang terjadi setelah melihat cahaya yang sangat terang atau melihat pola gambar tertentu dalam waktu lama. Ini diduga merupakan efek yang terjadi pada mata atau otak setelah mendapat rangsangan tertentu secara berlebihan.
  • Ilusi kognitif
Ilusi kognitif diasumsikan terjadi karena anggapan pikiran terhadap sesuatu di luar. Pada umumnya ilusi kognitif dibagi menjadi ilusi ambigu, ilusi distorsi, ilusi paradoks dan ilusi fiksional.
  • Pada ilusi ambigu, gambar atau objek bisa ditafsirkan secara berlainan. Contohnya adalah: kubus Necker dan vas Rubin. 
  • Pada ilusi distorsi, terdapat distorsi ukuran, panjang atau sifat kurva (lurus lengkung). Contohnya adalah: ilusi dinding kafe dan ilusi Mueller -Lyer. 
  • Ilusi paradoks disebabkan karena objek yang paradoksikal atau tidak mungkin, misalnya pada segitiga Penrose atau 'tangga yang mustahil', seperti misalnya terlihat pada karya seni grafis M C Escher, berjudul "Naik dan Turun" serta "Air Terjun". 
  • Ilusi fiksional didefinisikan sebagai persepsi terhadap objek yang sama sekali berbeda bagi seseorang tapi bukan bagi orang lain, seperti disebabkan karena schizoprenia atau halusinogen. Ini lebih tepatnya disebut dengan halusinasi.
Ilusi optik selalu ditampilkan dengan gambar yang dapat menghasilkan salah pengartian atau memperdaya penglihatan secara umum. Berikut adalah 20 gambar ilusi optik yang cukup dikenal, kebanyakan mungkin sudah pernah dan sering dijumpai.

1. Blivet

A blivet, dikenal juga dengan poiuyt. Adalah gambar yang membingungkan, suatu ilusi optic dari sebuah objek yang tidak mungkin. Objek tersebut terlihat memiliki tiga cabang cylinder diujungnya namun dengan anehnya berubah menjadi hanya dua cabang cylinder dipermulaan ujungnya.

2. Bezold Effect
 

The Bezold Effect adalah suatu ilusi optic yang diambil dari nama seorang Professor Meteorology Jerman, Wilhelm von Bezold (1837-1907) yang menemukan bahwa warna dapat terlihat berbeda tergantung pada warna yang terdapat didekatnya. Gambar diatas contohnya, warna garis merah nampak lebih muda dengan background warna putih, dan warna garis merah terlihat lebih gelap dengan background warna hitam.

3. Café Wall Illusion
 

The café wall illusion, pertama dijelaskan oleh Doctor Richard Gregory. Si bapak ini meneliti efek yang menarik ini pertama kali pada ubin dinding sebuah kafe di St Michael’s Hill, Bristol. Ilusi ini membuat garis garis parallel yang seharusnya lurus terlihat membengkok. Untuk membuat ilusi ini, paduan antara “balok” hitam dan putih yang atas dan bawah harus dibuat dengan posisi yang agak tidak rapih, dan garis yang membatasi antara balok hitam dan putih dibuat tebal dan berwarna abu - abu.

4. The Chubb Illusion


The Chubb illusion pertama di observasi oleh Chubb dan kawan - kawannya pada taon 1989. Bola yang ditengah itu memiliki tingkat kontras yang sama tetapi yang disebelah kiri itu bolanya terlihat memiliki tingkat kontras yang lebih rendah. (hampir sama dengan teori di ilusi Bezold effect )

5. Ebbinghaus Illusion
The Ebbinghaus illusion ini menipu kita dalam mempersepsikan ukuran, bola orange yang dikelilingi oleh bola abu - abu besar terlihat lebih kecil daripada bola orange yang dikelilingi oleh bola abu-abu kecil, padahal ukuran keduanya itu sama.

6. Fraser Spiral Illusion

Ilusi ini dikenal juga dengan sebutan ilusi spiral palsu, keliatan garis hitam putihnya berbentuk lingkaran spiral kan ? Coba ikutin baik - baik garis hitam putih ternyata bukan spiral tapi lingkaran sempurna.

7. Hermann Grid Illusion

The Hermann grid illusion pertama ditemukan oleh Ludimar Hermann tahun 1870, ilusi yang satu ini buat mata kita seolah-olah ngeliat ada lingkaran abu-abu di setiap sudut-sudut balok hitam, tapi kalo kita liatin bola abu-abunya malah lari-lari.

8. Hering Illusion
The Hering illusion ditemukan oleh physiologist Jerman, Ewald Hering taon 1861. Kedua garis vertical tersebut sebenarnya lurus, tapi terlihat melengkung keluar dibagian tengahnya kan ? Penyimpangan ini dikarenakan oleh background barisan garis-garis.

9. Impossible Cube Illusion
The impossible cube atau irrational cube. Ilusi yang satu ini mempermainkan mata kita yang melihat dan meng-interpretasikan gambar dua-dimensi sebagai gambar tiga-dimensi.

10. Isometric Illusion
An isometric illusion (dikenal juga sebagai dua figur atau ilusi dalam dan luar) pada gambar diatas ^ ^ dapat kita lihat sebagai sebuah buku yang dapat dilihat dari sisi dalam maupun sisi luar.

11. Jastrow Illusion

The Jastrow illusion pertama ditemukan oleh psychologist Amerika, Joseph Jastrow taon 1889. Dalam ilustrasi ini dua gambar tersebut punya bentuk dan ukuran yang sama, nah penglihatan kita akan tertipu dan melihat kalau yang dibawah terlihat lebih gede kan ? Coba aja ukur keduanya sama kok.

12. Kanizsa Triangle
The Kanizsa triangle pertama dijelaskan oleh the psychologist Italia, Gaetano Kanizsa taon 1955. Gambar diatas fikiran kita merasa bahwa ada segitiga putih, padahal nyatanya nggak ada digambari segitiga putihnya.

13. Lilac Chaser

Lilac chaser dikenal juga dengan the Pac-Man illusion. Terdiri dari 12 titik lila agak blur (atau pink pink atau magenta), tersusun membentuk lingkaran, disekitar satu titik hitam dengan background abu-abu, nah coba kamu lihat fokus ke titik tengah saja terus perlahan - lahan titik - titik lila yang lain akan perlahan - lahan menghilang.

14. Motion Illusion


Salah satu bentuk ilusi optic yang memperlihatkan kalau gambar diatas ini yang sebenarnya diam tak bergerak jadi terlihat bergerak. Ini dikarenakan oleh interaksi kekontrasan warna dan juga bentuk menyebabkan penglihatan kita mempersepsikan gambar tersebut bergerak.

15. Necker Cube

Gambar ilusi kubus diatas membuat si pengamat dapat menginterpretasikan bahwa ia melihat kubus tersebut dapat dari sisi bawah maupun atas, ini dikarenakan oleh garis garis pembentuk kubus tersebut saat saling bersilangan tidak memperlihatkan mana garis sisi luar ataupun mana garis sisi dalam.

16. Orbison Illusion

The Orbison illusion pertama dijelaskan oleh William Orbison, psychologist, taon 1939. Ilusi ini salah satu bentuk variasi lain Hering Illusion, kotak ditengah itu sebenarnya memiliki bentuk persegi empat sama sisi, dikarenakan pengaruh backgroundnya maka otak kita menginterpretasikan persegi empat sama sisi tersebut agak melenceng. (bentuk layang atau jajaran genjang ?)

17. Poggendorff Illusion
 

The Poggendorff Illusion adalah ilusi yang melibatkankan persepsi otak kita terhadap interaksi antara garis diagonal, garis horizontal dan tepi vertikal. Dinamai dari Johann Poggendorff (1796-1877), seorang physicist Jerman yang pertama menjelaskan hal ini tahun 1860. Pada gambar kiri diatas kelihatannya kalau garis hitam itu bersambung dengan garis biru padahal kalo kita ihilangkan penghalang balok abu - abu itu pada gambar sebelah kanan atas, ternyata garis hitam adalah sambungan dari garis merah.

18. Adelson’s Checker Shadow Illusion

Gambar diatas memperlihatkan sebidang papan hitam putih (papan catur) dan sebuah cylinder hijau diatasnya yang membentuk bidang bayangan yang melintang diagonal pada papan catur tersebut. Kotak - kotak hitam dan putih tersebut sebenarnya dibuat dengan tingkatan level grays yang berbeda. Tetapi, gambar tersebut sudah dibuat sedemikian rupa jadi salah satu kotak yang terdapat dibawah bayangan tersebut (yang berlabel B) memiliki tingkatan nilai level grays yang persis sama dengan kotak hitam diluar bayangan (yang berlabel A) sebagai hasil dari ilusi ini kedua kotak tersebut terlihat sangat berbeda.

19. White Illusion


Ilusi optic yang satu ini hampir sama dengan ilusi optic yang bezold effect, kedua bagian gray itu sebenarnya punya nilai gray yang sama tapi jadi kelihatan beda dikarenakan yang satu dengan background hitam dan yang satunya lagi putih.

20. Zöllner Illusion

Garis – garis horizontal diatas ini sebenarnya garis parallel yang sama persis tingkat kemiringannya, tetapi jadi terlihat tidak sama kemiringannya dan ujung - ujungnya terlihat saling berdekatan atau berjauhan karena ilusi yang disebabkan oleh garis - garis vertical dan horizontal ditengah garis horizontal tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar